Analisis Faktor dan Contoh Perhitungan

Sabtu, Mei 30, 2009

Analisis faktor adalah alat analisis statistik yang dipergunakan untuk mereduksi/mengurangi data (data reduction) dengan meminimalkan informasi yang hilang atau untuk mendeteksi struktur hubungan antar variabel.

Mereduksi Data (Data Reduction)

Dengan menggunakan analisis factor, kita dapat menemukan factor-faktor (disebut juga dimensi ataupun komponen) yang dapat mewakili variable-variabel yang asli. Misalkan kita memiliki 15 variabel yang mempengarungi persepsi konsumen. Ke-15 variabel ini dapat dijadikan menjadi beberapa factor baru yang mewakili ke-15 varibel asli tadi, dengan catatan informasi yang hilang
minimal. Bisa pula beberapa variable diwakili factor, sementara variable yang lainnya tetap dalam bentuk aslinya. Dalam banyak penelitian, kita tidak tahu variable-variabel mana yang bisa ditautkan sebelum melakukan analisis factor.

Mendeteksi Struktur Hubungan Antar Variabel

Analisis factor dapat digunakan untuk mengidentifikasi struktur hubungan antar variabel ataupun antar responden. Dengan melihat korelasi antar variable kita bisa mengetahui dimensi-dimensi laten lain yang mendasari. Misalkan, kita memiliki variable pekerjaan, pendapatan, dan kekayaan dapat disatukan menjadi dimensi “Kelas Sosial”. Namun, tidak selalu mudah untuk menemukan dimensi - dimensi laten kalau belum ada teori yang melandasinya. Analisis factor dapat membantu kita untuk menemukan dimensi-dimensi yang mendasari sejumlah variable.


Untuk lebih detail dapat didownload gratis => klik disini (via Sharecash) or klik disini (via Ziddu)

Read More..

Simbol-simbol dalam Statistika

Minggu, Mei 17, 2009

Berikut kami tampilkan simbol-simbol statistik yang sering digunakan dalam Statistika, sbb :


Untuk lebih detail => klik disini (via Sharecash) or klik disini (via Ziddu)


Read More..

Tabel koordinat Y pada distribusi Normal

Berikut kami sampaikan tabel koordinat Y pada distribusi Normal.

Dapat di download gratis => klik disini


Read More..

Tabel t - Student

Berikut kami sampaikan tabel t - Student yaitu tabel untuk distribusi Student.

Dapat didownload gratis => klik disini (via Sharecash) or klik disini (via Ziddu)




Read More..

Tabel z

Berikut kami sampaikan tabel z yaitu luas dibawah kurva distribusi normal.

Dapat didownload gratis => Klik di sini ;)




Read More..

Mind Map

Sabtu, Mei 09, 2009

Apa itu Mind Map?

Mind Map adalah cara mengembangkan kegiatan berpikir ke segala arah, menangkap berbagai pikiran dalam berbagai sudut. Mind Map mengembangkan cara pikir divergen, berpikir kreatif.

Mind Map adalah alat berpikir organisasional yang sangat hebat. Mind Map dapat diistilahkan sebagai “Pisau Tentara Swiss Otak.” Mind Map adalah cara termudah untuk menempatkan informasi ke dalam otak dan mengambil informasi itu ketika dibutuhkan.




Untuk lebih detail => klik disini


Read More..

Pengetahuan Dasar Regresi Linear Sederhana

Sering dalam kegiatan sehari-hari, orang diminta untuk memecahkan persoalan yang menyangkut sekelompok variable, dan diketahui diantara variable tersebut terdapat suatu hubungan dasar yang tidak terpisahkan. Misalnya, dalam industri diketahui bahwa kadar suatu zat hasil suatu proses kimia berkaitan dengan temperature masukan. Sehingga mungkin perlu dikembangkan suatu metode peramalan, yaitu metode untuk menaksir kadar suatu zat untuk berbagai taraf temperature masukan yang didapat dari data percobaan.

Oleh karena itu jika kita memiliki data yang memiliki dua atau lebih variable, adalah sewajarnya untuk mempelajari cara bagaimana variable-variabel tersebut berhubungan. Hubungan yang didapat biasanya dinyatakan dalam bentuk persamaan matematik yang menyatakan hubungan fungsional antara variable-variable.




Untuk lebih detail => klik disini (via Sharecash) or klik disini (via Ziddu)


Read More..

Stratified Random Sampling (StRS)

Di dalam suatu penelitian seringkali kita berhadapan dengan populasi yang keadaannya relative heterogen. Hal ini menyebabkan diperlukan ukuran sample yang besar apabila ingin dicapai presisi tertentu. Oleh karena itu untuk meninggikan presisi dan untuk mengecilkan ukuran sample maka peneliti harus membentuk sub-sub populasi yang keadaan variable-nya relative homogen. Sub-sub populasi tersebut dapat diperoleh melalui stratifikasi.

Langkah Kerja :

(1) Tentukan populasi sasaran secara tegas.
(2) Tentukan ukuran populasi secara tegas (N).
(3) Berdasarkan kriteria tertentu populasi dibagi-bagi ke dalam L-buah Stratum
(4) Untuk setiap stratum dibentuk satuan sampling dan susun kerangka sampling.
(5) Tentukan ukuran sample secara keseluruhan (overall sample size n).
(6) Ukuran sample sebesar n selanjutnya dialokasikan ke seluruh strata (sample allocation).

Untuk lebih detail => klik disini


Read More..

Cluster Random Sampling (CRS)

Sebagaimana telah kita ketahui, satuan sampling dapat berupa “individu” yang berdiri sendiri atau “kelompok individu”, sebab satuan sampling dibentuk atau ditentukan sesuai dengan tipe sampling yang akan digunakan.

Contoh :
Apabila seorang peneliti ingin memeriksa :
- Tiap-tiap batang rokok, maka satuan sampling adalah batang rokok.
- Jika yang akan diteliti keadaan bungkus rokok, maka satuan sampling adalah bungkus rokok.
- Jika yang akan diteliti slove-slove rokok, maka satuan sampling adalah slove rokok.
Jadi dalam satuan sampling dapat terdiri dari banyak satuan sampling yang lebih kecil. Satuan sampling yang di dalamnya berisi satuan-satuan sampling yang lebih kecil disebut cluster.

Untuk lebih detail => klik disini (via Sharecash) or klik disini (via Ziddu)



Read More..